Authentication
304x Tipe PDF Ukuran file 0.11 MB Source: dewey.petra.ac.id
3. METODE PENELITIAN 3.1 Flowchart Metode Penelitian Flowchart digunakan penulis untuk menjadi acuan dalam melakukan dan menyelesaikan penelitiannya. Flowchart merupakan rangkaian proses yang akan dibuat oleh penulis hingga penelitiannya selesai. Langkah-langkah dalam pembuatan penelitian ini dapat dilihat pada gambar 3.1. Gambar 3.1 Flowchart Metode Penelitian 12 Universitas Kristen Petra 3.2 Studi Literatur Langkah pertama dalam melakukan penelitian ini adalah dengan melakukan studi literatur. Studi literatur yang dilakukan dengan mempelajari teori mengenai HIRARC, serta mempelajari dan memahami dokumen HIRARC yang dimiliki oleh Perusahaan. Langkah ini dilakukan untuk membantu peneliti sebagai referensi dalam menambah wawasan dari peneliti mengenai HIRARC dan pemecahan masalah di Perusahaan. 3.3 Melakukan Observasi dan Wawancara Pekerja Langkah kedua dengan melakukan observasi dan wawancara dengan pekerja. Langkah ini dilakukan untuk memudahkan peneliti dalam mengenal perusahaan dengan baik dan melakukan wawancara dengan pekerja mengenai kejadian kecelakaan kerja apa yang pernah terjadi di perusahaan serta bertanya mengenai area-area mana saja yang berbahaya di perusahaan yang kiranya bisa dihindari oleh peneliti. 3.4 Mengidentifikasi Potensi Bahaya Langkah ketiga dengan mengidentifikasi potensi bahaya. Langkah ini dilakukan untuk dilakukannya tindakan pencegahan. Proses identifikasi potensi bahaya ini dilakukan di feed processing untuk mengetahui potensi bahaya apa saja yang kiranya bisa menyebabkan kecelakaan kerja ditiap-tiap bagian di area produksi. 3.5 Mengevaluasi Dokumen HIRARC Langkah keempat dengan mengevaluasi dokumen HIRARC. Evaluasi ini dilakukan untuk mengetahui apakah dokumen HIRARC saat ini masih perlu dilakukan perbaikan atau tidak. Evaluasi ini dilakukan untuk mengetahui apakah masih adakah bahaya baru yang belum ada di dokumen HIRARC saat ini. 13 Universitas Kristen Petra 3.6 Mengidentifikasi Bahaya Langkah kelima dengan mengidentifikasi bahaya. Langkah ini dilakukan setelah mengevaluasi dokumen HIRARC saat ini jika terdapat ketidak sesuaian maka dilakukan identifikasi bahaya. Observasi dan wawancara pekerja yang dilakukan di langkah awal dapat digunakan di langkah ini untuk menambah potensi bahaya lain apa yang belum ada di dokumen HIRARC saat ini dan mengevaluasi nya kembali. 3.7 Melakukan Penilaian Risiko Langkah keenam dengan melakukan penilaian risiko. Penilaian risiko ini dilakukan setelah peneliti selesai mengidentifikasi seluruh bahaya yang ada di Perusahaan. Penilaian risiko ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan matriks dengan menggunakan tabel matriks untuk menentukan besarnya risiko dengan mempertimbangkan kemungkinan terjadi dan besar akibat yang ditimbulkan. 3.8 Melakukan Pengendalian Risiko Langkah ketujuh dengan melakukan pengendalian risiko. Pengendalian risiko ini merupakan tindakan yang diambil untuk meminimalisir atau mengeliminasi risiko kecelakaan kerja melalui eliminasi, subtitusi, engineering control, warning system, administrative control dan alat pelindung diri. 3.9 Menarik Kesimpulan Langkah kedelapan atau langkah terakhir dengan melakukan penarikan kesimpulan. Penarikan kesimpulan dilakukan untuk mengetahui hasil akhir dari penelitian. Hasil akhir penelitian kemudian dirangkum menjadi sebuah kesimpulan serta menjawab tujuan dari penelitian serta memberikan saran kepada Perusahaan. 14 Universitas Kristen Petra
no reviews yet
Please Login to review.